Untuk kesekian kali nya Indonesia berpeluang memenangkan ajang kompetisi AASAM di Australia, para tentara kita berhasil mempercundangi Amerika, China dan Jepang dalam kompetisi ini.
Salah satu personel tentara Indonesia yang berhasil merebut emas salah satu nya adalah Letda Inf Poltak Siahaan dari Divisi Infanteri 1 Kostrad. Dia memenangi lomba tembak perorangan.
Bagi poltak, kemenangan nya tersebut merupaka kesekian kali nya berturut-turut sejak tahun 2008. Tidak hanya membuktikan kehebatan skill saja, ajang ini juga menjadi suatu pembuktian kualitas senjata buatan Indonesia yang di pakai Letda Inf Poltak Siahaan yakni senapan SS-2 V2 buatan PT. Pindad.
Seperti diketahui, senapan buatan PT. Pindad pernah diragukan kualitas nya ketika Indonesia menjuarai kompetisi yang sama pada 2015 yang lalu. Sampai-sampai pihak panitia AASAM meminta agar senjata yang digunakan Indonesia untuk dibongkar karena diduga pihak tentara Indonesia telah mengganti "jeroan" SS-2. Nyatanya, itu tidak terbukti.
Selamat untuk Tentara Indonesia, MAJU TERUS PANTANG MUNDUR !!
0 comments:
Post a Comment